GIRI MENANG–Pengembangan wisata halal di Lombok, sebagaimana predikat penghargaan dunia yang telah diraih dua tahun berturut, menunjukkan progress yang luar biasa. Dimana kunjungan wisatawan dari negara mayoritas berpenduduk muslim, seperti Malaysia, Timur Tengah dan beberapa negara lainnya, kini menunjukan tren yang cukup bagus.
Terkait hal tersebut, PT. Tiara Sentosa Tours, salah satu perusahaan perjalanan wisata di Provinsi NTB, Sabtu malam (18/2) mendatangkan sedikitnya 100 orang travel agen dari beberapa negara di Asia, dan juga nusantara. Kedatangan 100 orang pengusaha travel agen Asia dan Nusantara itu dikemas dalam gelaran “Fam Trip Wisata Halal”, sebagai salah satu cara untuk menggaet kunjungan wisatawan muslim ke Lombok.
[postingan number=3 tag=”wisata”]
“Kami di Tiara Sentosa Tours menghadirkan 100 orang pelaku perjalanan wisata, fokusnya nanti mereka akan membawa grup menikmati trip wisata halal di Lombok,” kata Direktur Utama (Dirut) PT Tiara Sentosa Tours, Sahlan, disela Gala Dinner bersama 100 orang pelaku travel agen dari Asia dan Nusantara.
Hadir juga padea kesempatan itu adalah Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi NTB, HL Moh. Faozal, Asisten Deputi Promosi Luar Negeri Kementerian Pariwisata, General Manager (GM) Garuda Indonesia Mataram, M Yansverio, bertempat di Hotel Aruna.
Pencapaian target kunjungan wisatawan ke NTB pada tahun 2017 sebanyak 3,5 juta orang, dengan rincian 1,5 juta turis mancanegara dan 2 juta orang turis nusantara, menjadi tanggung jawab seluruh elemen masyarakat. Karenanya, partisipasi aktif penggiat pariwisata seperti halnya travel agen sangat penting dan strategis.
Pelaksanaan Fam Trip Wisata Halal dengan menghadirkan 100 orang travel agen dari Asia dan Nusantara tersebut, juga bekerjasama dengan pihak Garuda Indonesia selaku maskapai penerbangan nasional, dan juga beberapa travel agen asal Mataram.
"Fam Trip Wisata Halal ini merupakan bagian dari upaya kami selaku pelaku pariwisata, untuk mempromosikan paket dan destinasi di Indonesia, utamanya Lombok,” kata Sahlan.
Sahlan menjelaskan, dengan mengundang travel agen dari beberapa negara, agar promosi pariwisata yang dilakukan pemerintah dapat dibantu pelaku pariwisata. Sebanyak 100 agen perjalanan wisata itu terdiri atas 65 agen perjalanan wisata dari beberapa provinsi di Indonesia. Selain itu juga dari Malaysia sebanyak 21 orang, Singapura 3 orang, Jepang 2 orang, Thailand 2 orang, Korea 1 orang, dan beberapa agen perjalanan wisata dari negara-negara di kawasan Timur Tengah.
Setelah mengunjungi Lombok, para agen perjalanan wisata itu juga diharapkan bisa mendatangkan para turis ke Indonesia, khususnya ke Lombok yang sudah dikenal dengan paket wisata halal, menggunakan pesawat Garuda.
Sementara GM Garuda Wilayah NTB, M Yansverio, berharap kegiatan Fam Trip wisata halal ke Lombok bisa berkelanjutan dalam mengeksplorasi wisata Lombok yang luar biasa dan menjanjikan. "Kami akan memberikan yang terbaik, agar kegiatan semacam ini dapat berkelanjutan, dan Lombok lebih dikenal di tempat ibu dan bapak," harapnya.
Ratusan agen perjalanan wisata itu akan berada di Lombok selama beberapa hari, untuk mengunjungi sejumlah destinasi wisata, seperti kawasan hutan wisata Sesaot, Kabupaten Lombok Barat. Selain itu juga mengunjungi desa wisata Sade, di Kabupaten Lombok Tengah, dan berwisata ke Gili Air, Gili Meno, dan Gili Trawangan, di Kabupaten Lombok Utara. (luk)
