Kepala Pasar Jangan Seperti Preman

PANGGIL : Semua kepala pasar diberi pengarahan oleh Wakil Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana Kamis kemarin (19/1) (Sudirman/Radar Lombok)

MATARAM-Wakil Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana mengingatkan  kepala pasar agar tidak bersikap seperti preman.

Pihaknya telah menerima laporan   jika ada oknum   kepala pasar kerap melakukan intimidasi pada pedagang serta melakukan pungutan diluar ketentuan. '' Saya tidak senang, pedagang diintimidasi. Pungutan berkali-kali, sudah semerawut, kotor lagi dipungut. Saya minta,  kepala pasar jangan berjiwa preman. Jangan intimidasi pedagang, apalagi terus memungut mereka,’’ katanya saat mengumpulkan semua kepala pasar di Ruang Kenari Kantor Wali Kota Mataram Kamis kemarin (19/1).

Ia mengakui, beberapa kali ke  turun ke pasar. Setiap ke pasar, dirinya selalu mendapatkan keluhan dari pedagang terhadap pungutan  yang dilakukan petugas pasar.  '' Pedagang bukan hanya sekali mengeluhkan pungutan namun berkali-kali,'' ucap Mohan dengan nada tinggi.

Baca Juga :  Penyebab Kebakaran Pasar Renteng Masih Misteri

[postingan number=3 tag=”pasar”]

Hal ini harus menjadi atensi kepala pasar yang baru ditempatkan. Mohan mengingatkan saat ini sudah ada tim Saber Pungli. Jangan sampai ada kepala pasar yang berurusan dengan tim ini karena melakukan pungli.  Selain tidak lagi melakukan intimidasi dan pungli, kepala pasar juga  dituntut berinovasi dalam mengelola dan menata pasar, sehingga terlihat lebih bersih.  ‘’Sekali lagi, saya minta komitmen kepala pasar. Kalau tidak mampu silahkan angkat tangan, masih banyak kok yang mau jadi kepala pasar. Jangan merasa lama jadi kepala pasar terus melakukan ekploitasi pada kalangan pedagang,’’ kata Mohan.

Sambung Mohan, kepala pasar diminta  mengutamakan ramah tamah dalam memberikan pelayanan pada  pedagang serta meningkatkan kebersihan pasar tradisional yang selalu menjadi sorotan.  Kemajuan infrastruktur Kota Mataram juga dilihat dari penataan pasar tradisional.

Baca Juga :  Harga Petani Rp 25 Ribu, Harga Pasar Rp 100 Ribu

Namun ia memberikan apresiasi pada kepala pasar  yang dinilai telah melakukan pekerjaannya dengan baik. Hendaknya program yang bagus, agar dilanjutkan kembali oleh kepala pasar baru.

Kepala pasar ACC Ampenan Malwi menyambut baik instruksi wakil wali kota ini. Pihaknya berkomitmen tidak melakukan tindakan yang menggangu kenyamanan pedagang maupun pengunjung. Dia a juga telah mengajak  pedagang untuk sama-sama merawat pasar. ‘’ Kondisi pasar yang masih semrawut sudah mulai ditata. Beberapa los pasar rusak telah dilaporkan ke Dinas Perdagangan untuk mendapatkan perbaikan,'' jelasnya.(dir)

Komentar Anda